Sunday, February 14, 2016
Assalamualaikum Wr. Wb.
SELAMAT MALAM teman-teman. Bagaimana kabarnya... Pasti sedang sehat semuanya. Amin...
Malam ini saya akan share pengalaman baru menggunakan UBER.
Pengalaman kali ini adalah, menggunakan UBER dengan sistem pembayaran
TUNAI/CASH.
Selama ini banyak diketahui, untuk UBER wilayah DKI Jakarta
dan sekitarnya, sistem pembayaran menggunakan Kartu Kredit (Credit
Card). Sistemnya cashless. Tapi dalam perkembangannya, beberapa waktu
lalu UBER membuka layanan baru, yakni pembayaran tunai.
Meskipun sudah ada sistem pembayaran tunai, sepertinya untuk mendaftar/REGISTER layanan UBER, tetap wajib menggunakan input data Kartu Kredit. Layanan pembayaran tubai, hanya menjadi salah satu opsi setelah kita terdaftar. Bukan saat kita awal mendaftar.
Informasi lebih banyak tentang layanan pembayaran tunai UBER bisa diklik DISINI
Saya jajal layanan UBER bayar TUNAI hari ini (Ahad, 14 Feb 2016). Tujuannya adalah rumah saya di Depok menuju AEON Mall BSD.
Untuk rute pertama (Rumah-AEON) kena Rp 64.000. Dengan rincian lama perjalanan 70 menit dan jarak 12,5 miles.
Sedangkan untuk rute sebaliknya (AEON-Rumah) kena Rp 56.000. Dengan rincian lama perjalanan 54 menit dan jarak 11,5 miles.
--------------
CATATAN PENTING
Layanan UBER cash/tunai belum berlaku untuj semua
akun/member. Hanya member dengan kriteria tertentu, yang sudah ada
layanan "CASH" di menu Info Payment. Keterangannya ada di bawah nomor
Kartu Kredit.
Kata abang UBER yang mengantar pulang, biasanya pelanggan
lama dan "rate"-nya bagus, akan bisa update ke layanan cash. Mari kalau
mau beralih menggunakan jasa UBER, ikuti update informasi di blog
amatiran ini.
Wassalam....
sumber:
No comments:
Post a Comment