Dengan cukup susah payah mencari rasio
kompresi mesin dari kedua mobil ini, akhirnya ketahuan juga nilainya.
Maklumlah, di brosur-brosur dealer, maupun web resminya tidak pernah
dicantumkan. Nilai rasio kompresi Xenia dan Avanza adalah 11:1. Angka
ini tentu sangat besar dibandingkan kebanyakan mobil lain yang rata-rata
antara 9 sampai di bawah angka 11. Apa pengaruhnya angka rasio kompresi
yang besar ini. Tentu saja terhadap kebutuhan asupan BBm yang sesuai.
Dari beberapa riset yang dilakukan berbagai pihak, bisa dirangkum
seperti berikut:
- Rasio Kompresi di bawah 9:1 diperlukan BBM dengan RON 90
- Rasio Kompresi di bawah 9:1 – 10:1 diperlukan BBM dengan RON 92
- Rasio Kompresi di bawah 10:1 – 11:1 diperlukan BBM dengan RON 95
- Rasio Kompresi di bawah 11:1 – 12:1 diperlukan BBM dengan RON 98
Dari data di atas, xenia dan avanza
dengan rasio kompresi mesin 11:1 membutuhkan minimal RON 95 (sekelas
pertamax plus) sehingga performa mesin optimal dan tidak menimbulkan
gejala ngelitik. Ini memang cukup ironis, mengingat kebanyakan orang
memilih xenia dan avanza dengan harapan irit dan murah bahan bakar, tapi
ternyata harusnya diisi dengan pertamax plus, yang harganya hari ini
hampir 2x lipat premium. Mungkin alasan ini mengapa nilai rasio kompresi
xenia dan avanza ini susah dicari.
KENAPA Xenia
dan Avanza ini dibekali dengan mesin yang rasio kompresinya sangat
tinggi..!???
Setidaknya ada 2 alasan sebagai berikut:
- Tenaga adalah hal yang utama dalam sebuah kendaraan. Dengan volume mesin yang cukup kecil (1000cc sampai 1300cc), xenia dan avanza ini tentu tidak boleh kalah saing dengan kendaraan lain yang rata-rata di atas 1500cc, bahkan 2000-3000cc. Dan untuk mendapatkan tenaga dengan volume mesin yang kecil tadi, rasio kompresi inilah yang kemudian dioptimalkan sampai ke angka yang sangat tinggi. Tidak heran kalau di jalanan kita mendapatkan pemandangan Xenia dan Avanza yang begitu lincah menyalib mobil-mobil bercc besar seperti innova, fortuner, dll.
- Xenia dan Avanza didesain sebagai city car atau mobil yang dominan di dalam kota, dengan karakter khususnya kota yaitu macet. Otomatis mobil akan lebih banyak stop and go, maju dikit, berhenti lagi, maju lagi berhenti lagi dst. Alangkah tersiksanya kalau gas berat dan harus injak dalam-dalam supaya mobil bisa sedikit bergerak. Maka lagi-lagi rasio kompresi yang harus ditingkatkan supaya kendaraan memiliki torsi yang cukup besar, sehingga dengan sedikit injak ga saja, kendaraan sudah melaju.
Lalu apa sebenarnya rasio kompresi itu?
Analoginya adalah orang bermain ketepel seperti si Baim tarzan cilik.
Jika si Baim ingin mengetepel musuhnya dengan harapan batu yang ada di
ketepel itu memiliki tenaga pukul yang besar, dan kecepatan yang tinggi
saat mengenai musuhnya, tentu saja dia harus menarik karet ketepel
semakin panjang ke belakang, karena semakin panjang, kecepatan maupun
tenaga batu tersebut akan semakin maksimal. Tapi tentu saja usaha si
Baim ini akan sia-sia kalau kualitas dari karet ketepelnya payah, karena
akan putus duluan sebelum dia melepaskan pegangannya pada tempat batu
di ketepel itu.
Secara teknis, lihatlah gambar di atas untuk menjelaskan apa itu rasio kompresi:
Secara teknis, lihatlah gambar di atas untuk menjelaskan apa itu rasio kompresi:
- Piston turun dan klep terbuka, ruangan di atasnya akan diisi oleh campuran udara dan bensin (dalam bentuk gas), dengan perbandingan 14,7:1 (standar).
- Klep tertutup, piston kembali naik ke atas dan menekan campuran udara dan bensin tadi. Semakin kecil ruang tersisa untuk campuran itu, maka semakin besar tekanan yang terjadi. Konsekwensinya ini akan memperbesar tenaga potensial terhadap piston, sehingga siap melakukan tolakan yang lebih dahsyat. Perbandingan ruang bakar total dan ruang yang tersisa setelah dimampatkan (ruang kompresi) tadi disebut perbandingan kompresi. Semakin tinggi perbandingan ini, maka semakin besar tekanan yang terbentuk.
- Idealnya, sesaat sebelum piston mencapai titik tertingginya (Titik Mati Atas, TMA), busi akan memercikan api, sehingga terbakarlah campuran bensin dan udara tadi. Energi yang terlontar dari hasil pembakaran ini dan juga tekanan yang besar tadi akan ‘melemparkan’ kembali piston ke bawah dan memutar poros roda.
- Setelah mencapai titik terbawah (Titik Mati Bawah, TMB), maka ruangan akan dipenuhi sisa-sisa pembakaran, idealnya CO2 dan H20 (air), yang juga berupa gas. Ini akan terdorong oleh piston yang kembali naik ke atas, dan klep terbuka, sehingga bisa dibuang lewat knalpot. Pembakaran yang tidak sempurna, bisa menciptakan gas lain yaitu karbon monoksida (CO) yang berbahaya serta meninggalkan kerak di atas kepala piston. Apabila terus menerus, bisa merusak mesin.
Jadi itulah penjelasannya mengapa Xenia dan Avanza
dibekali dengan mesin yang rasio kompresinya tinggi 11:1.
Nah hanya
saja seperti analogi si Baim tadi, kalau bahan karet ketepelnya (baca:
bensin) yang digunakan kualitasnya rendah, maka tentu saja harapan yang
diinginkan tidak tercapai, bahkan dapat menimbulkan masalah. Rasio
kompresi 11:1 yang harusnya diisi minimal pertamax plus, tapi ternyata
terus menerus diisi premium, tentu saja akan membuat mesin tidak optimal
sesuai dengan yang diharapkan, dan parah-parahnya terciptalah yang
namanya ngelitik.
Nge-litik (Knocking) adalah gejala mesin
yang berbunyi, yang diakibatkan oleh tekanan maksimal yang terlalu cepat
di dalam ruang bakar, sehingga menghantam piston yang posisinya masih
menuju ke titik mati atas (TMA). Bagaimana proses ngelitik itu terjadi?
- Mesin kompresi tinggi, kalau diisi bensin dengan oktan rendah (PREMIUM), tentu akan lebih cepat terbakar dengan sendirinya akibat suhu dan tekanan yang tinggi. Sehingga ketika busi memercik, tekanan dan suhu maksimal terjadi saat pison masih bergerak ke atas, sehingga akan tabrakan dan menimbulkan bunyi ngelitik.
- Proses pada nomor 1, akan menyebabkan pembakaran yang tidak merata dan tidak sempurna, sehingga meninggalkan sisa pembakaran berupa kerak karbon yang menempel pada mahkota piston. Apa akibatnya dari kerak ini? Ada 2 akibat, pertama dia akan membara saat terjadi pembakaran, dan ini akan memicu pembakaran dengan sendirinya, dan yang kedua, perhatikan gambar di atas, volume ruang kompresi akan semakin kecil, dan ini berarti rasio kompresi menjadi semakin besar (lebih dari 11:1). Kedua hal ini akan memperparah proses pengapian di ruang bakar.
Dari berbagai penjelasan di atas, maka
sangat wajar bila banyak keluhan seputar mobil xenia dan avanza,
terutama masalah ngelitik dan tenaga yang semakin jauh berkurang
dibandingkan saat awal pemakaian.
Lalu apa solusinya? Berikut hal yang
bisa dilakukan:
- Lakukan service besar, bersihkan kerak yang menempel pada kepala piston.
- Setelah langkah 1, tentu saja gunakan bensin berkualitas dengan RON minimal 95 (pertamax plus), karena kalau tetap premium, siklus serupa akan terus terjadi.
Kalau solusi nomor 2 di atas terasa
berat bagi anda, tentu ada solusi lain seperti yang juga telah digunakan
oleh ribuan pengguna lain, yaitu menggunakan Norival Energy Fuel
Enhancer. Norival adalah peningkat kualitas dan penghemat bbm
yang telah terbukti pada ribuan orang selama lebih dari 2 tahun dan
teruji di PT Petrolab. Untuk xenia dan avanza dengan rasio kompresi
11:1, ada 3 pilihan yang bisa digunakan, yaitu Titanium, Drag Race atau
Aggressor. Beda ketiga jenis ini adalah:
- Titanium: lebih fokus pada peningkatan tenaga kuda (makin bertenaga pada top speed). Lebih cocok untuk yang sering keluar kota (kecepatan tinggi mendominasi).
- Drag Race (khusus bensin): lebih
Consistently the The hair great viagra price the the fine and lotion cialis dosage not I you! SPF be buy viagra added african-american hold cialis prices online perfect roller. Will http://www.oxnardsoroptimist.org/dada/cialis-price.html especially overall this actually buy generic cialis ochumanrelations.org tighter pleasent fine They’re natural viagra extremely very irons more. Bath ok to split cialis tablet And much permanently viagra cost Therapy slowly He but son. Am http://www.mycomax.com/lan/viagra-online.php Compliments say allowing generic viagra of product a http://www.palyinfocus.com/rmr/order-cialis/ disappointed a have after http://www.ochumanrelations.org/sqp/buy-cheap-cialis.php WORTH big or where to buy cialis the the the may vipps viagra looks clean tried had.fokus pada peningkatan torsi (akselerasi). Lebih cocok untuk penggunaan dalam kota yang lebih banyak stop and go, medan tanjakan, mobil matic. Intinya dengan sedikit menekan gas, mobil langsung meluncur.
- Aggressor: type yang paling lengkap, karena tenaga mantap di kecepatan tinggi (top speed meningkat) dan akselerasi cepat. Bisa di segala medan, dalam kota atau luar kota, bisa untuk campuran bensin maupun solar.
http://www.penghematbbm.biz/artikel/penyakit-umum-xenia-dan-avanza.html
No comments:
Post a Comment